Doa Sepasang Sepatu Tua

Di kesepian malam yang begitu sunyi, tidak ada satu suara sehingga suasana begitu sunyi sepi,

Sehingga sampai terdengar sepasang sepatu tua yang  telah usang berdoa , kira kira beginilah doanya :

“Tuhan, aku menyadari aku begitu tua

Aku menyadari aku begitu kecil

Aku menyadari aku begitu kotor

Aku menyadari aku ternoda oleh banyaknya debu

Aku menyadari tubuhku telah tergores oleh batu batu dan kerikil yang kulaui

Aku menyadari aku sudah usang

Aku menyadari warna ku berkilau seperti waktu lahir dulu

Aku pun sadar punggung ku menganga karena luka..

Tuhan, dengarkanlah aku..

Tuhan hiburlah aku

Tuhan tolonglah aku..

                Dikala aku merasa aku kotor...

                Dikala aku merasa aus...

Dikala aku merasa berdebu...

Dikala aku merasa usang...   

Aku mencoba mengerti atas semua ini ..

                Pakailah aku Tuhan,

                Pakailah aku untuk menimba ilmu,

                Pakailah aku untuk bekerja

                Pakailah aku untuk melindungi kaki walapun aku terluka..

                Pakailah aku untuk mengolah badan ataupun raga...

Pakailah aku untuk apapun demi kesenangan Mu

Pakailah aku untuk apapun demi kebaikan

Pakailah aku untuk menumpas apapun yang jahat

Pakailah aku Tuhan,

Meskipun aku tak seindah sewaktu lahir

Meskipun aku tak sebersih saat lahir..

Inilah Doa ku , Tuhan

Dengarkanlah aku..”

Malam pun semakin sunyi dan sepi, akhirnya mataharipun lahir kembali, fajar tiba

Dan sepatu tua yang sungguh sungguh berdoa pun ter bangun dari tidurnya,

ia pun berusaha menjatuhkan diri nya

berusaha untuk menggerakan dirinya dan akhirnya terjatuh juga, ia berhasil terjatuh dan membuat suara.

Akhirya si pemilik sepatu menemukan sepatu tua dan membersihkannya lalu memakainyaa kembali..

------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dewasa ini, kita sering merasa kesepian , merasa hampa dan merasa ternoda 

mungkin kita merasa tidak ada satu pun orang yang mengerti perasaan kita 

sehingga hanya satu yang bisa kita lakukan : Berdoa

sangat lah penting untuk berdoa kepada Tuhan , disaat gelisah dan resah, disaat sedih dan perih disaat hampa dan menderita. 

tetapi kita hendaknya berdoa tidak hanya saat saat dimana kita berada dalam keadaan yang tiddak ingin kan atau standar kelayakan , namun saat bergembira dikala diri kita dilimpahi rahmat yang luar biasa, bukan?

Doa Sepatu Tua diatas mengetuk hati kita, agar kita selalu ada untuk Tuhan , kita selalu siap akan tugas 

kita selalu setia terhadap panggilan hidup dan perutusan, kita siap sedia untuk menumpas yang jahat dan melakukan apapun untuk Tuhan dan kebaikan...

        - Ad Maiorem Dei Gloriam -

         - For The Greater Glory of God

CINTA - Cerah, INdah dalam kiTA -

Hmm, mungkin ini judul yang tepat untuk seri kali ini, sebuah permenungan singkat yang ku alami setelah pulang dari Gereja. Hal mungkin sudah jarang lagi ku temui dan membuat tersentuh. Hal sederhana tetapi membuat ku terpana, hal yang tidak terlalu nyentrik tapi unik...

Sepasang Kakek dan Nenek naik sepeda .

di benak langsung menangkap sekata penuh makna : SETIA

Hahaha mungkin sedikit aneh , tetapi ya begitulah mungkin kenyataan, sepasang kekasih yang selalu bersama , terutama dalam 'Sowan Gusti' (Berkunjung kepada Tuhan), coba bayangkan betapa indah,bukan ? jika hidup selalu didasari dengan cinta yang tulus, cinta yang sederhana namun bermakna, cinta yang sederhana tetapi membuat terpana jika direnungkan kembali, dengan sepeda tua dan baju kembar yang menambah keindahan ^^. Memang bahagia itu sederhana. 

mungkin banyak film yang menampilkan tentang cinta dan romantika, tetapi inilah wujud nyata yang lebih dari film , novel atau cerita fiktif belaka...
mungkin ini sangat pas dengan sebuah lagu, : Sempurna

 " Kau adalah darahku

Kau adalah jantungkuKau adalah hidupkuLengkapi diriku "

mungkin mereka saling melengkapi sehingga terbetuk suatu ikatan kesetiaan dalam diri mereka..

Yaah, seandainya ini terjadi pada diri semua orang..

Seandainya semua orang hidup penuh dengan cinta...

Seandainya semua orang setia apa yang sudah di janjikan dan di bicarakan...
Seandainya orang melakukan semua hal dengan kasih dan cinta..

lmungkin hanya ada nada nada ceria yang  tertuang dalam lagu,
mungkin hanya ada bait bait suka cita dalam puisi,
mungkin hanya ada kata keindahan dalam catatan harian..

Nah, dari kakek ini kita belajar , bahwa cinta menyatukan segalanya, tidak pandang yang disatukan itu apa,siapa dan mengapa.
Mungkin kita juga belajar untuk 'setia' dengan pekerjaan kita, panggilan hidup dan perutusan kita masing masing...
tentu nya kita juga ' setia ' dengan Allah yang selalu mencintai kita,bukan ?


" Aku setia dalam pekerjaan,panggilan hidup dan perutusan,
         Aku disini untuk setia "


(Gambar Ilustrasi)

Ayah Ijinkan Aku Berjubah

Ayah,...

Lihatlah...

Diktat dan buku buku aku lahap selalu...

Aku bertanya kepadamu...

Mengapa yang aku baca tidak ada dalam kehidupan ?

Ayah...

Aku belajar dari buku, aku belajar kejujuran...

Tetapi,

Di televisi aku melihat banyak pejabat, menjadi penjahata...

Makan uang rakyat yang melarat...

Apa katamu ,Ayah ?

                “ Nak, buku dan gurumu benar...

                   Yang tidak benar adalah kenyataan...

                   Jangan tiru pejabat yang bersahabat dengan penjahat..

                   Mereka musrik ! Karena mereka menyembah perut!

                   Mereka sembah perut bagai Tuhan !”

Ayah...

Dari buku agama dan guruku,

Bahwa manusia harus jujur...

Tetapi Ayah,

Aku lihat di televisi...

Banyak pejabat yang memfitnah...

Ayah...

Aku diajari oleh buku dan guruku, tentang musyawarah dan demokrasi,...

Tapi ayah,

Aku lihat di televisi, banyak orang saling memaki..

Apakah itu demokrasi, Ayah ?

                “Nak, kata buku dan gurumu itu benar..

                 Yang kamu lihat adalah pengkhianatan hati nurani..”

Ayah..

Ijinkan aku berjubah...

Untuk Kaul kemiskinan

Aku akan mengembara ke desa desa , ke kota kota..

Untuk menyaksikan keadaan...

Dan aku akan berkarya sepanjang masa...

Allah adalah Kasih.

Allah adalah Kasih.
Sering kita dengar  3 kata ini. tetapi apakah kita paham betul apa arti maupun makna nya ?
Yang pertama:
Apa itu Kasih ? kasih didefinisikan sebagai kesabaran, kasih itu sabarm, murah hati, tidak cemburu ,ia tidak melakukan yang tidak sopan, kasih itu lemah lembut, kasih itu tidak sombong, ia bersuka cita karena kebenaran, bukan karena ketidak adilan, dan kasih itu tak akan berkesudahan.
Allah adalah Kasih, menjadi arah dasar iman kita, kita mohon berkat dan telah diberkati oleh Kasih-Nya, sebab Ia-lah Sang Kasih Sejati.
hal ini di tunjukan kita dilimpahkan KasihNya yang Besar, yang Agung, yaitu penebusan, lewat penderitaan di Kayu Salib itu.

Sering kita salah mendefinisikan, definisi yang salah, yaitu mengartikan Tuhan sebagai 'Tuhan yang kejam', Tuhan yang selalu menghukum, menyiksa, dan Tuhan tidak mengampuni dosa dan kesalahan kita.
ada memang beberapa faktor yang sering menjadi ' alasan' mengapa mengartikan Tuhan seburuk itu.

1. Banyak Bencana Musibah
   Sering saya melihat di layar kaca, di koran atau di media kabar / informasi lainnya bahwa para pemuka pemuka berani ' menyatakan ' : Ini adalah hukuman dari Tuhan, ini adalah balasan dari Tuhan.
Apakah memang benar seperti itu ?
memang manusia tidak luput dari dosa, perkataan, perbuatan, pikiran, kelalaian,dsb. Tetapi apakah Tuhan langsung menghukum? apakah Tuhan langsung membalas ? Apakah Tuhan memberikan ' batu sandungan' ?
Allah adalah Kasih. Ia tidak akan pernah menghukum, sebab Ia adalah Kasih, dan Kasih itu sabar, murah hati, lemah lembut. Jadi, Tuhan kita bukan Tuhan yang penghukum, tetapi Allah adalah kasih, yang takkan pernah membunuh, tidakan pernah mengutuk.
Juga, sebagai landasan dasar iman kita, bahwa Allah adalah Kasih.

“Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.”(1 Yoh 4:7,8)
Ditulis jelas, bahwa kita hendaknya mengasihi, karena kasih berasal dari Allah dan kita yang mengasihi, kita lahir dari Allah, dan mengenal Allah, tetapi, bila kita tidak pernah mengasihi, kitapun juga tidak pernah mengenal Allah.
Allah adalah sumber Kasih.
Semua kebaikan, / berkah, bukan karena kita yang telah mencapai dengan usaha kita sendiri, bukan dengan tangan kita sendiri, melainkan adalahnya Rahmat Kasih, Berkat Kasih , Roh Allah ikut dalam karya kita ( dalam hal positif ). Karya / campur tangan Rahmat maupun Roh Allah sangat berpengaruh dalam kehidupan, misalnya , kita dijauhkan dari segala halangan yang berarti, maksudnya halangan yang berat, tidak bisa kita selesaikan sendiri, tetapi jika dalam kehidupan ada halangan itu sangat manusiawi sekali, hidup jika tak ada halangan apa makna nya ? atau kita bisa menemukan arti hidup yang bagaimana ?
Memang sangat dibutuhkan campur tangan Tuhan dalam hidup dan kehidupan kita .

Begitu besar Kasih Tuhan yang tiada batas telah di karuniakan kepada kita .
Dan, Apakah kita sudah meraskan , berbagai Rahmat Allah, Karunia, Penyertaan Roh Allah dalam hidup - dan kehidupan kita ?

-Berbahagia karena bersyukur, bukan bersyukur karena bahagia-
 Allah Adalah Kasih~

Perbedaan Adalah Suatu Karunia

Tentu kita ketahui adalah Tuhan menciptakan sesuai dengan citra-Nya dengan segala 'khas'nya ,dengan watak dan talenta (bakat)nya. Dan dalam suatu organisasi pasti ada Mayoritas ataupun Minoritas.Perbedaan dalam masyarakat atau yang lainnya sudah dianggap'biasa' dalam setiap liku-liku kehidupan setiap waktu. Tetapi, Bagaimana perbedaa itu dipengaruhi oleh 'view' cara pandang kita dan ' make happen' bagai mana kita pmenyikapi suatu perbedaan  tersebut.Apa saja pasti  diciptakan berbeda. Apa fungsi semua perbedaan itu bagi kita maupun pribadi orang lain ? Mengapa harus ada perbedaan ? Perbedaan diciptakan oleh Tuhan agar kita saling melengkapi antar pribadi,menghargai, memaafkan ataupun juga mengampuni orang yang bersalah, menolong dengan cinta kasih yang menyala, pengorbanan yang tulus, rasa solidaritas ataupun subsidiaritas. dan menghayati secara mendalam ataupun secara nyata/kongkrit yaitu Tuhan sebagai Pusat initi dari seluruh nya....

Indahnya Toleransi

Dinegara ini tentu kita tau, ada berjuta perbedaan mayoritas,minoritas, suku bangsa, agama, ragam budaya dan adat istiadat , gaya maupun cara hidupnya merupakan satu. jika satu kesatuan, maka didalam 'satu' tidak menjadi 'dua' atau 'tiga '  atau lebih banyak lagi..artinya tidak memecah belah atau terpecah belah.

Toleransi sangat lah penting pada dasarnya , apakah toleransi itu ?aadalah sikap saling menghargai hormat dan lain lain. yang dilakukan oleh kedua belah pihak secara bergantian ataupun bisa bersamaan.agarn tercipta relasi (hubungan)yang selaras dengan damai ,tenang ,sejuk, tentram,dll. akan tetapi, banyak orang yang belum mengetahui dan menerapkan toleransi. contohnya :

-toleransi Keagamaan

di Bangsa Indonesia ada 6 agama  yang diakui  (mayoritas islam )

toleransi sangat dibutuhkan disini dapat diketahui apa yang telah terjadi tanpa adanya toleransi negara ini :

A. Penyiksaan (Bentrok)  dengan penganut syiah

B.Gereja Katholik dirusak; Gereja Kristen dibakar.

C. FPI melakukan tindakan yang terbilang brutal karena menimbulkan keresahan masyarakat.

Mereka bisa saja berbicara panjang lebar tentang toleransi dan sebagainya. tetapikan cuma bicara... Sebagai   orang yang beriman, kita harus juga menerapkan secara riil /nyata sikap toleransi itu. Mari kita mohon Berkat supaya dapat diajarkan dan mengajarkan toleransi maupun mentoleransikan secaranyata..

Berbuat Baik Sebagai Suatu Kegembiraan

Ada banyak orang mengalami kelelahan,letih leun dan berbebanberat dalam :
- berbuat baik
-memahami orang lain 
-mengampuni
-berdoa
-membantu
-dll.

Sepertinya aneh, berbuat  baik kok lelah ,letih dan berbeban berat... Itulah yang terjadi , seringkali orang bisa mengalami kehilangan energi untuk tekun,, berkehendak dan berbuat baik.
Apa yang harus kita lakukan ???
kita telaah diajarkan , agar kembali pada Kristus Sang Penyelamat untuk belajar dari Yesus yang lemah lembut dan rendah hati. Letih Lesu dan berbeban berat dalam berbuat baik kan mendapat kelegaan jiw. Jika mau belajrdari Yesus yang lemah lembut,,sehingga ketika kita mengalami keletihan dalam berbuat baik kita mendapatkan  ketenangan dan kelegaan. kapan kita mengalami kelelahan dan berbeban berat dalam berbuat baik?
_____________